Rabu, 23 April 2025

510 Personel Gabungan Dikerahkan Cari Iptu Tomi yang Hilang Saat Kejar KKB



Papua-tvpi.com

Teluk Bintuni. Sebanyak 510 personel gabungan dikerahkan untuk mencari Iptu Tomi Samuel Marbun, mantan Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni, yang hilang selama empat bulan saat operasi pengejaran KKB di Papua Barat.


Apel gelar pasukan Operasi Moskona AB 2025 digelar di Mapolres Teluk Bintuni, Selasa (22/4/2025), dipimpin Kapolda Papua Barat, Irjen Johnny Eddizon Isir. Ia mengingatkan personel agar menjunjung tinggi Catur Prasetya Polri dan siap berkorban demi bangsa.


"Sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, kita harus bertanggung jawab, teguh pada prinsip, dan mengutamakan kepentingan negara," tegas Kapolda.


Pasukan terdiri dari Polri, TNI, Basarnas, dan instansi terkait, dilengkapi alat seperti spit, long boat, helikopter, drone, dan perlengkapan SAR. Warga setempat juga dilibatkan dalam pencarian.


Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo, meminta masyarakat tenang dan menunggu informasi resmi. Ia menekankan pentingnya dukungan publik agar operasi berjalan lancar.


Usai apel, dilaksanakan Technical Floor Game (TFG) untuk mematangkan taktik dan koordinasi antarinstansi.


Iptu Tomi dilaporkan hanyut saat menyeberangi Kali Rawara, Kampung Meyah Lama, Distrik Moskona Barat, 18 Desember 2024, saat memimpin operasi penangkapan KKB.


Operasi Moskona AB 2025 merupakan tahap ketiga setelah upaya sebelumnya pada 18–31 Desember 2024 dan 27 Januari–2 Februari 2025.


Kasus ini turut disorot Komisi III DPR. Dalam rapat di DPR RI, Senin (17/3), Kapolri diminta membentuk tim pencari fakta di bawah pengawasan Komisi III.(Red)

Share:

Polsek Sosa Tingkatkan Patroli Blue Light di Tempat Objek Vital dan Jalan Lintas

 


Palas-tvpi.com

Demi menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat, pengunjung dan pengguna Jalan Lintas, Personil Kepolisian Sektor Sosa Kepolisian Resor Padang Lawas (Polsek Sosa Polres Palas) mengintensifkan patroli di Blue light di wilayah hukumnya. Salah satu lokasi yang menjadi fokus adalah Objek vital, Kecamatan Sosa, Kabupaten Palas, yang terpantau dikunjungi masyarakat dan jalan lintas. Selasa Malam. (22/04/2025) pukul 21.00 wib hingga selesai. 


Kapolsek Sosa, AKP Mulyadi, SH, menyampaikan bahwa patroli ini merupakan langkah preventif untuk menciptakan suasana yang aman dan kondusif. “Kami bertugas memastikan kenyamanan pengunjung maupun nasabah serta mencegah potensi gangguan keamanan, seperti pencurian atau tindakan premanisme,” ujar AKP Mulyadi. 


Lanjutnya, Hadirnya Polri ditengah-tengah masyarakat sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. Arus Lalu Lintas di seputaran Wilkum Polsek Sosa aman dan Lancar. Memberikan himbauan kepada Satpam BRI dan Bank Sumut agar tetap waspada.


"Menghimbau kepada masyarakat yang Berdagang kaki lima agar menyarankan pembeli waspada aksi curanmor dengan mengunci ganda Sepeda Motornya Patroli jalan lintas umum sosa riau dan lokasi rawan laka. Selama pelaksanaan kegiatan Situasi aman dan Kondusif dan terkendali". Tutur Kapolsek Sosa AKP Mulyadi. 


Sementara itu, ditempat terpisah Kapolres Palas AKBP Dodik Yuliyanto, SIK, melalui Ps Kasubsi Penmas Bripka Ginda K Pohan kepada awak media Rabu (23/04/2025) mengatakan Selain berpatroli, personel Polsek Sosa Polres Palas juga memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tetap waspada, mematuhi aturan lalu lintas, parkiran kenderaan ditempatnya. 


“Kami mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dan mengikuti tata tertib yang berlaku. Hal ini penting untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” tambah Bripka Ginda. 


Patroli rutin ini melibatkan pendekatan dialogis, di mana petugas berinteraksi langsung dengan pengunjung dan pelaku usaha. “Melalui komunikasi yang baik, kami ingin masyarakat merasa aman dan petugas dapat dengan cepat merespons jika ada kejadian yang membutuhkan penanganan,” jelasnya.


Oleh karena itu, patroli ditingkatkan untuk memastikan tidak ada gangguan keamanan yang mengurangi kenyamanan para pengunjung, masyarakat serta pengguna jalan. 


“Kami akan terus melakukan pengawasan secara intensif di lokasi-lokasi strategis yang menjadi pusat keramaian di wilayah hukum Polsek Sosa. Tujuan kami adalah menjaga situasi tetap aman dan kondusif” tegas Kasubsi Penmas. 


Dengan langkah ini, Polsek Sosa Polres Palas berharap seluruh masyarakat dapat menikmati segala aktifitasnya dengan tenang dan nyaman. (Red)

Share:

Propam Polda Sumut Tegaskan Komitmen Penegakan Kode Etik Polri dalam Dialog Interaktif Halo Polisi di RRI Medan



Medan,tvpi.com

23 April 2025 – Kepolisian Daerah Sumatera Utara melalui Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) kembali menegaskan komitmennya dalam menegakkan Kode Etik Kepolisian Republik Indonesia. Komitmen ini disampaikan dalam kegiatan Dialog Interaktif “Halo Polisi” yang digelar Rabu, 23 April 2025, pukul 15.00 hingga 16.00 WIB di Studio I RRI Medan, Jalan Gatot Subroto No. 214, Medan.


Dialog interaktif yang mengangkat topik “Penanganan Pelanggaran Kode Etik Anggota Polri” ini menghadirkan narasumber Kasubbid Wabprof Bid Propam Polda Sumut, AKBP Asrul Robert Sembiring, S.H., M.H. dan dipandu oleh Ricky Subandi selaku presenter RRI Medan. Acara berjalan lancar dan interaktif, dengan partisipasi aktif dari pendengar yang turut menyampaikan pertanyaan dan tanggapan seputar isu-isu pelanggaran etik di tubuh Polri.


Dalam dialognya, AKBP Asrul Robert Sembiring menjelaskan bahwa Kode Etik Polri merupakan pedoman moral dan profesionalisme yang wajib dijunjung tinggi oleh seluruh anggota kepolisian. Prinsip-prinsip utama seperti profesionalisme, integritas, keadilan, netralitas, serta ketaatan terhadap hukum menjadi fondasi dalam pelaksanaan tugas Polri sehari-hari.


Sebagai catatan, sepanjang tahun 2024, sejumlah anggota Polri yang terbukti melakukan pelanggaran kode etik dan disiplin telah dijatuhi sanksi tegas, bahkan hingga Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH).


"Kami tidak akan mentolerir setiap bentuk pelanggaran yang dilakukan oleh anggota kami. Penegakan disiplin di internal kepolisian akan terus kami perkuat," tambahnya.


Masyarakat diimbau untuk tidak ragu melapor jika menemukan kejanggalan dalam proses hukum, demi mewujudkan transparansi dan akuntabilitas dalam penegakan hukum di Indonesia.


“Selama tahun 2024, kita telah menangani sekitar 290 pelanggaran kode etik yang meliputi berbagai jenis pelanggaran, mulai dari meninggalkan tugas tanpa izin, ketidakprofesionalan, penyalahgunaan narkoba, hingga kasus kekerasan dalam rumah tangga dan tindakan yang menurunkan citra Polri,” ungkapnya.


Ia juga menekankan bahwa masyarakat yang merasa kurang puas terhadap layanan Polri dipersilakan untuk mengajukan pengaduan melalui Bidang Propam “Kami siap memproses dan menindaklanjuti setiap laporan secara objektif demi menjaga kepercayaan publik,” tambahnya.


Melalui kegiatan ini, diharapkan kesadaran dan kepatuhan anggota Polri terhadap kode etik semakin meningkat, sekaligus menjadi bentuk transparansi dan akuntabilitas Polri kepada masyarakat.(Red)

Share:

Sesepuh Ponpes Buntet Apresiasi Kapolri yang Sukses Amankan Mudik Lebaran



Jakarta.tvpi.com

Sesepuh Pondok Buntet Pesantren, KH Adib Rofiuddin, mengapresiasi kinerja Polri dalam mengawal mudik Lebaran 2025. KH Adib menilai kinerja Polri di pengamanan mudik lebaran tahun ini sukses.


Apresiasi itu disampaikan KH Adib dalam acara peresmian Pondok Al Inaaroh Al Hikam Buntet Pesantren di Cirebon, Jawa Barat, Selasa (22/4/2025). KH Adib mengatakan masyarakat mengakui mudik Lebaran 2025 berjalan aman dan lancar.


"Kami menyampaikan dari seluruh masyarakat bahwa kemarin ketika acara mudik pulang balik sukses luar biasa, sukses luar biasa," ujar KH Adib.


Ia menyoroti angka kecelakaan di mudik Lebaran tahun ini yang drastis. Selain itu tidak ada juga kemacetan panjang hingga membuat perjalanan mudik masyarakat terganggu.


"Mulai kecelakaan-kecelakaan sangat minim, semakin baik semakin baik, semua masyarakat menilai," jelas KH Adib.


KH Adib mengapresiasi arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam memberikan instruksi kepada seluruh personel Polri dalam pengamanan mudkik Lebaran. Ia menilai sukses dan lancarnya mudik Lebaran 2025 tidak bisa dilepaskan dari arahan yang diberikan Jenderal Sigit.


"Banyak yang ngomong ke saya alhamdulillah Pak Kiai hari ini lancar tidak ada apa-apa. Saya jawab siapa Kapolrinya," tutur KH Adib.(Red)

Share:

Warga Binaan Pamer Karya dan Kreativitas Terbaik di Indonesian Prison Products and Arts Festival (IPPAFest)

 


Jakarta, tvpi.com

Karya dan kreativitas terbaik dari Warga Binaan seluruh Indonesia, mulai dari pertunjukan seni, kuliner, fesyen, hingga bazar tampil di Indonesian Prison Products and Arts Festival (IPPAFest) yang digelar tanggal 21 s.d. 24 April 2025 di Lapangan Banteng, Jakarta. Bahkan, band Warga Binaan berkesempatan untuk berkolaborasi bersama sejumlah musisi terkenal, seperti Zivilia Band, Virgoun, Tagor Pangaribuan.


Bertema ‘Creation Beyond the Bars’, IPPAFest 2025 merupakan rangkaian peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) Ke-61 tanggal 27 April 2025. Kegiatan ini sejalan dengan tema besar HBP Ke-61, yakni ‘Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat untuk Masyarakat’ sebagai  dukungan terhadap Asta Cita Presiden RI serta 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), khususnya terkait dukungan terhadap Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). 


Menteri Imipas, Agus Andrianto, mengatakan hari ini tidak hanya membuka sebuah festival, tapi membuka panggung semangat, panggung harapan, dan panggung kemanusiaan. “Tema dari IPPAFest adalah Creation Beyond The Bars, sebuah pernyataan yang kuat bahwa kreativitas tidak pernah bisa dipenjara. Bahwa harapan tidak pernah bisa dibungkam, ia selalu menemukan jalan, ia selalu menemukan jembatan, apapun penghalangnya,” tuturnya saat membuka IPPAFest, Senin (21/4).


Menteri Agus menyebut IPPAFest bukan hanya tentang perayaan, tapi refleksi atas perjalanan panjang dalam membina Warga Binaan untuk kembali menjadi bagian dari masyarakat yang berdaya guna. Ini adalah proses pemulihan martabat manusia. Ini tentang bagaimana negara hadir untuk mengurangi kejahatan. Bukan dengan kekerasan, tapi dengan pembangunan kapasitas pribadi. “Kita ingin Warga Binaan kembali sebagai manusia utuh, siap hidup bermakna, dan kembali berkontribusi untuk masyarakat,” harapnya.


Menteri Agus juga mengajak untuk terus hadirkan Pemasyarakatan sebagai bagian dari solusi bangsa. “Mari kita buktikan konsistensi dan dedikasi dalam membangun Pemasyarakatan yang lebih inklusif, produktif, dan berbudaya. IPPAFest bukan sekadar festival. Ini adalah perlawanan terhadap pesimisme. Ini adalah panggung untuk mengatakan ‘Kami masih punya harapan dan siap berkarya’,” ajaknya.


Sebelumnya, Menteri UMKM, Maman Abdurrahman, menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Kementerian Imipas. Hal ini menunjukkan ada sebuah sense kepedulian dan transisi mindset dalam melihat Warga Binaan. 


"Mungkin beberapa waktu dulu, kita melihat saudara-saudara kita Warga Binaan, mohon maaf, mungkin diksinya cenderung kita melihat dalam diksi yang kurang positif. Namun dengan hadirnya program ini dan beberapa karya yang dihasilkan oleh Warga Binaan di seluruh Indonesia, menunjukkan keberadaan Kementerian Imipas sebagai leading sector untuk memberikan pembinaan bagi Warga Binaan di seluruh Indonesia menjadi sebuah hal yang menjadi wajib dan penting," puji Maman.


Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Mashudi, menjelaskan IPPAFest sebagai wadah ekspresi seni para Warga Binaan dan menciptakan produk yang memiliki nilai jual yang dapat diindustrialisasi, menggelorakan kembali semangat-semangat perubahan menuju perbaikan sebagaimana yang dilakukan oleh pendahulu Pemasyarakatan. “IPPAFest menjadi media promosi hasil karya seni Warga Binaan kepada masyarakat, mengelaborasi pembinaan Warga Binaan dalam pembangunan nasional dengan menggerakan roda perekonomian melalui sektor industri kreatif, seraya meningkatkan peran serta dan kontribusi para Warga Binaan. Kegiatan ini juga memupuk sikap gotong royong dan rasa kebersamaan antara tiga elemen penunjang pelaksanaan Pemasyarakatan, yaitu Narapidana, masyarakat, dan petugas Pemasyarakatan,” urainya.


Pembukaan IPPAFest 2025 makin meriah dengan lelang kain batik dan lukisan karya Warga Binaan dari sejumlah Lapas dan Rutan. Seluruhnya laku terjual, bahkan dua lukisan dihargai hingga Rp40 juta Rupiah. Total lelang kain batik dan lukisan karya bang napi mencapai ratusan juta Rupiah.


Selanjutnya, selama tiga hari, panggung IPPAFest 2025 akan menampilkan beragam seni dan musik, seperti Zivilia Band bersama Sindur Rock Band asal Lapas Khusus Gunung Sindur, Virgoun bersama Band Rutan Cipinang, IPPAFest Fashion Show, Kolaborasi Band dan Calung Lapas Purwokerto, Rampak Beduk Lapas Perempuan Tangerang, Rampak Gendang Lapas Narkotika Bandung, Fire Dance Lapas Kerobokan, Stand-Up Comedy Lapas Cipinang, Reog Rutan Ponorogo, Band dan Angklung LPKA Tangerang, serta beragam hiburan lainnya. Ada pula 33 stand Kantor Wilayah Ditjenpas seluruh Indonesia yang memamerkan produk unggulan Warga Binaan di wilayah masing-masing. Tak ketinggalan, bazar UMKM dan games seru dengan beragam hadiah menarik bagi seluruh pengunjung.  


Kehadiran IPPAFest 2025 merupakan ajang mengenalkan dan menunjukan keberhasilaan program pembinaan Warga Binaan serta menggelorakan kebanggaan untuk menggunakan dan membeli produk karya mereka. IPPAFest 2025 bukan hanya pameran produk, tetapi juga cermin dari harapan baru dan masa depan yang lebih cerah bagi Warga Binaan. Hal ini juga mengoptimalkan penggunaan produk yang dihasilkan Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan, peningkatan Penerimaan Negara Bukan Pajak, dan percepatan implementasi Rencana Aksi Pemasyarakatan Tahun 2025. 


Turut hadir dalam pembukaan IPPAFest 2025, yakni Wakil Menteri Imipas, Ketua Komisi XIII DPR RI, Menteri UMKM, Menteri Ekonomi Kreatif, Ketua Komisi XIII DPR RI, perwakilan Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Jakarta, perwakilan Bank BRI, Duta Besar negara sahabat, Pimpinan Tinggi Kementerian Imipas, dan mitra kerja sama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan lainnya. Pembukaan IPPAFest juga dirangkaikan dengan peluncuran Galeri Pemasyarakatan pada lounge Imigrasi dan Hari Cinta Produk Warga Binaan. (Red)

Share:

Selasa, 22 April 2025

Jelang May Day 2025, Polres Langkat Jalin Silaturahmi Bersama Serikat Pekerja Kabupaten Langkat



Langkat-tvpi.com 

Dalam rangka menciptakan situasi yang aman dan kondusif menjelang peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) pada 1 Mei 2025, Kepolisian Resor (Polres) Langkat menggelar kegiatan silaturahmi bersama Wakil Bupati Langkat Tiorita Br Surbakti, SH, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Langkat dan sejumlah perwakilan Serikat Pekerja di wilayah kabupaten Langkat . Kegiatan berlangsung di Aula Bharadaksa Polres Langkat, Selasa (22/04/2025).


Kapolres Langkat, AKBP David Triyo Prasojo, SH, SIK, MSi., Turut hadir Waka Polres Langkat Kompol Husnil Mubarok Daulay, SH.SIK.MIK, Pejabat Utama polres Langkat (PJU), Dan Kapolsek sejajaran Polres Langkat.


AKBP David dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan mempererat komunikasi dan koordinasi antara Kepolisian, instansi pemerintah, dan serikat pekerja agar pelaksanaan May Day di Kabupaten Langkat berlangsung damai, tertib, dan penuh makna.


“Kami berharap peringatan Hari Buruh tahun ini dapat menjadi momentum untuk memperkuat kebersamaan, bukan hanya untuk menyuarakan aspirasi, tetapi juga untuk menunjukkan kontribusi positif kaum buruh terhadap masyarakat dan lingkungan,” ujarnya.


Lebih lanjut, pihak Polres Langkat menyatakan kesiapan untuk mengawal dan mengamankan setiap bentuk kegiatan May Day, selama dilakukan sesuai aturan dan dengan menjaga ketertiban umum.


Kasi Humas AKP Rajendra Kusuma, menambahkan bahwa silaturahmi ini merupakan bagian dari upaya deteksi dini terhadap potensi gangguan kamtibmas. Ia menyebutkan pentingnya menjaga komunikasi terbuka agar setiap aspirasi dapat ditampung tanpa harus menimbulkan keresahan di masyarakat.


Wakil Bupati Langkat Tiorita Br Surbakti, disampaikan bahwa pemerintah daerah terus berkomitmen untuk menjadi fasilitator antara pekerja dan pengusaha, serta menjaga iklim hubungan industrial yang sehat dan berkeadilan.


“May Day tidak harus selalu diwarnai aksi turun ke jalan. Kami mendukung penuh kegiatan-kegiatan positif yang dilakukan serikat pekerja sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan kerja dan sosial,” ujar Tiorita Br Surbakti.


Menariknya, dalam pertemuan tersebut, perwakilan Serikat Pekerja dan Serikat Buruh menyampaikan bahwa dalam rangka memperingati May Day tahun ini, mereka telah sepakat untuk melaksanakan serangkaian kegiatan yang bersifat konstruktif. Di antaranya adalah olahraga bersama antar pekerja,.


“Kami ingin menunjukkan bahwa buruh bukan hanya bisa menyuarakan tuntutan, tetapi juga mampu berkontribusi positif untuk Kabupaten Langkat,” ujar salah satu perwakilan serikat pekerja.


Kegiatan silaturahmi diakhiri dengan foto bersama dan pernyataan komitmen dari semua pihak untuk menjadikan peringatan May Day 2025 sebagai ajang solidaritas, penguatan hubungan industrial, dan aksi nyata yang bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Langkat. Tutupnya.(Red)

Share:

Polres Dairi Salurkan Bantuan untuk Korban Angin Puting Beliung di Siempat Nempu Hulu

 


Dairi-tvpi.com

Peduli Korban Bencana, Polsek Tigalingga Bantu Warga Terdampak Angin Puting Beliung


Polres Dairi Hadir Ringankan Beban Warga Terdampak Puting Beliung di Kuta Tengah


DAIRI - Kapolres Dairi melalui Polsek Tigalingga menyerahkan bantuan sembako kepada warga yang terkena bencana angin puting beliung yang terjadi di Dusun V Sibira Desa Kuta Tengah Kecamatan Siempat Nempu Hulu Kabupaten Dairi, Selasa (22/4/2025). 


Penyerahan bantuan sembako itu dipimpin langsung oleh Kapolsek Tigalingga, AKP Yan Ujung dengan didampingi personil dari Polsek Tigalingga. 


Kapolres Dairi, AKBP Faisal Andri Pratomo,SH, SIK, M.M., M.Si  mengatakan, bantuan tersebut sebagai wujud kehadiran Polri untuk meringankan beban masyarakat yang tertimpa musibah. 


"Kami hadir untuk meringankan beban masyarakat yang saat ini tertimpa musibah. Semoga bantuan yang kami berikan dapat memberikan manfaat bagi keluarga, " ujarnya. 


Sementara itu, Kapolsek Tigalingga, AKP Yan Ujung mengatakan, sejauh ini terdapat 3 rumah yang mengalami kerusakan berat dari bencana alam tersebut. 


"Saat ini terdapat 3 rumah yang mengalami kerusakan berat, dimana atap rumah warga yang terbuat dari seng hilang usai terbawa angin, " kata Kapolsek. 


Saat ini pihaknya pun turut membantu membersihkan rumah warga yang rusak porak - poranda usai terbawa angin puting beliung. 


"Kami juga bergotong royong bersama warga, untuk memperbaiki rumah warga yang mengalami kerusakan, " tutup Kapolsek.(Red)

Share:

Kapolri Buka Rakernis Densus 88 Antiteror Polri 2025, Tinjau Booth Usaha Eks Napiter

 


Jakarta-tvpi.com

Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo secara resmi membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Densus 88 Antiteror Polri Tahun 2025, yang digelar di Auditorium Mutiara STIK-PTIK, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (22/4/2025).


Mengusung tema “Peran Densus 88 AT Polri yang Presisi dalam Pemeliharaan Kamtibmas guna Mendukung Asta Cita Menuju Indonesia Emas 2045”, Rakernis ini menjadi momentum strategis dalam memperkuat komitmen Densus 88 AT Polri dalam menjaga stabilitas keamanan nasional.


Kapolri tiba di lokasi sekitar pukul 10.00 WIB. Setelah menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya bersama para peserta, acara dilanjutkan dengan penayangan video selayang pandang kiprah Densus 88. Kadensus 88 AT Polri Irjen Pol Sentot Prasetyo kemudian menyampaikan laporan kinerja di hadapan Kapolri dan seluruh tamu undangan.


Sebagai tanda dimulainya Rakernis, Kapolri naik ke atas panggung dan memukul gong sebanyak tiga kali. Dalam kesempatan itu, Kapolri juga memberikan penghargaan kepada sejumlah tokoh yang dinilai berkontribusi dalam program deradikalisasi dan pemberdayaan eks napiter, yakni Dr. Al Haris, S.Sos., M.H., Rrina, dan Eggy Peggy Mahardika.


Salah satu agenda yang menjadi sorotan adalah kunjungan Kapolri ke sejumlah booth atau stan usaha milik Sahabat Densus, yakni para eks narapidana teroris (napiter) yang telah menjalani program deradikalisasi dan kini aktif mengembangkan usaha mandiri. Kapolri turut menyerahkan bantuan modal usaha secara simbolis kepada para perwakilan eks napiter yang hadir.


Adapun booth yang dikunjungi merupakan hasil binaan Satgaswil Densus 88 dari berbagai daerah. Di antaranya, usaha milik Imam Santosa yang dibina oleh Satgaswil Jakarta dan bergerak di bidang produk makanan kemasan untuk anak berkebutuhan khusus.


Kemudian, ada juga usaha olahan jahe, kunyit asam, dan aneka kerupuk milik Kang Mul dan Imam Mulyana dari Satgaswil Jawa Barat. Dari Satgaswil Jawa Tengah, hadir Joko Ardianto, Eko, dan Sumaryono dengan produk madu dan olahan buah melon. Sementara Satgaswil Jawa Timur membina Arif Nawawi yang menjalankan usaha di bidang pakaian dan madu.


Kegiatan ini menjadi bentuk nyata upaya Polri, khususnya Densus 88, dalam mendukung reintegrasi sosial dan kemandirian ekonomi bagi para eks napiter, sebagai bagian dari strategi komprehensif menjaga keamanan nasional secara berkelanjutan.(Red)

Share:

Polres Asahan Gerebek Arena Sabung Ayam, Delapan Pria Diamankan



Asahan – tvpi.com

Unit Jatanras Satreskrim Polres Asahan menggerebek arena sabung ayam di Dusun III, Desa Punggulan, Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan, Minggu (20/4/2025) sore. Dalam penggerebekan tersebut, delapan pria diamankan.


Kapolres Asahan AKBP Afdhal Junaidi, S.I.K., M.M., M.H., mengatakan penggerebekan dilakukan setelah pihaknya menerima laporan masyarakat terkait aktivitas perjudian di lokasi tersebut.


“Personel langsung bergerak ke TKP dan berhasil mengamankan delapan orang yang berada di arena, serta sejumlah barang bukti,” ujar Kapolres.


Adapun yang diamankan masing-masing berinisial DS (28), S (44), TL (63), H (48), D (62), SP (50), SM (46), dan PP (42). Selain itu, polisi juga menyita barang bukti berupa satu set geber (ring) dari karet, sembilan ekor ayam laga, delapan tas ayam (kisak), dan 23 unit sepeda motor berbagai merek.


Dari hasil interogasi, dua orang mengaku melakukan taruhan secara langsung, sementara enam lainnya berada di lokasi sebagai penonton. Mereka juga menyebut bahwa lokasi sabung ayam tersebut milik PP. 


Saat penggerebekan, laga sabung ayam tengah berlangsung dengan ayam milik dua orang bernama Angga dan Dodi, dipimpin oleh seorang juri berinisial J (masih dalam pencarian).


“Para pelaku dan barang bukti telah diamankan di Polres Asahan. Kami akan memproses perkara ini sesuai ketentuan hukum. Tidak ada toleransi bagi pelaku perjudian, termasuk jika melibatkan oknum pejabat,” tegas AKBP Afdhal Junaidi.


Kasus ini ditangani dengan jeratan Pasal 303 KUHP tentang Tindak Pidana Perjudian jika terbukti melakukan perbuatan tindak pidana.(Red)

Share:

Karutan Kelaas I Medan Lakukan Audiensi Dengan Ombudsman RI Perwakilan Sumut



Medan - tvpi com 

Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Medan Kanwil Ditjenpas Sumut terus berupaya meningkatkan layanan bagi warga binaan dan masyarakat, upaya ini memperoleh dukungan dari Ombudsman RI (ORI) perwakilan Sumut saat Kepala Rutan Kelas I Medan melakukan kunjungan kerja (audiensi) dengan Ombudsman RI perwakilan Provinsi Sumatera Utara. Senin (21/04).


bertempat di Kantor Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Sumatera Utara, Kepala Rutan, Andi Surya didampingi Kepala Seksi Pelayanan Tahanan, Ronny Steven, dan Kepala Subseksi BHPT, Richwell diterima langsung oleh Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Sumatera Utara, Herdensi Adnin.


Karutan menyampaikan bahwa kunjungan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan komunikasi dan kolaborasi antara Rutan Medan dan Ombudsman. 

“Kunjungan ke Ombudsman ini bertujuan untuk meningkatkan komunikasi dan kolaborasi Rutan Medan dengan Ombudsman serta peningkatan pengawasan, implementasi kebijakan, dan penyempurnaan pelayanan publik”. Ujarnya.


Sementara itu Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sumut, Herdensi menyampaikan apresiasi dari kunjungan Karutan Kelas I Medan beserta jajaran. “Kami mengucapkan terimakasih dan apresiasi kunjungan kepala rutan dan seluruh jajaran ke ORI Sumut, ini saya kira langkah baik bagi kita semua untuk membangun sinergitas dalam rangka peningkatan pelayanan publik khususnya yang ada di Rutan Kelas I Medan”. Ujar Herdensi.


“Kita berharap bahwa pelayanan di Rumah Tahanan semakin baik dan memfungsikan rutan ini sebagai tempat transit dan tempat pembinaan bagi warga binaan sehingga nanti setelah bebas bisa kembali kepada masyarakat dengan baik bisa terwujud.” Tambahnya.


Semoga dengan dukungan dari Ombudsman RI dapat menambah masukan dan semangat Rutan I Medan dalam membangun pelayanan yang lebih baik lagi

(Red)

Share:

Definition List

Unordered List

Support