Jumat, 26 September 2025

Sat Reskrim Polres Sergai Ungkap Kasus Penganiayaan Geng Nakok Cs


 

Sat Reskrim Polres Sergai Ungkap Kasus Penganiayaan Geng Nakok Cs

Sergai tvpemberitaanindonesia.com

Reskrim Polres Serdang Bedagai (Sergai) akhirnya berhasil mengungkap kasus penganiayaan secara bersama-sama yang dilakukan Komplotan Nakok Cs terjadi di Tiga lokasi berbeda. Pengungkapan kasus juga diikuti dengan bukti kepemilikan senjata api (senpi) ilegal, sajam serta narkoba.

Dari hasil pengungkapan kasus, telah diamanakan 4 (Empat) tersangka setelah petugas melakukan penyelidikan dan penyidikan sehingga mencium keberadaan para pelaku yang bersembunyi di daerah Kota Medan, Sebut Kapolres Sergai AKBP Jhon Sitepu, S.Ik, M.H, saat memimpin konferensi pers bersama, Kasat Reskrim Iptu Binrod Situngkir, Kasat Narkoba AKP Arif Suhadi, Kasi Humas Iptu LB Manullang, KBO Sat Reskrim Iptu Zulfan Ahmadi, di depan Lobi Mako Polres Sergai Jalan Negara, Sei Rampah, Sergai, Sumatera Utara, Kamis 

25 - 09 - 2025 

Gelaran Konferensi Pers juga menunjukkan keempat tersangka berinisial, MS alias Nakok (41), dan MbS (42) warga Sialang Buah, MhS alias Apin Dayak (37) warga Kampung Baru Tanjung Beringin, dan DH (47) warga Desa Pematang Guntung.

Peristiwa penganiayaan berawal dari laporan masyarakat Padriadi Wiharjo Kusumo pada Jumat (19/9) tentang terjadinya tindak pidana penganiayaan secara bersama-sama yang dilakukan Nakok cs. Keesokan harinya, Sabtu (20/9). Polres Sergai dibantu tim Direktorat Reskrimum Polda Sumut dan Dit Intelkam Polda Sumut melakukan pencarian terhadap keberadaan MS alias Nakok.

Kemudian lanjutnya, Minggu (21/9) diperoleh informasi salah seorang teman dekat Nakok yakni Apin Dayak berangkat dari Medan menuju Sergai dengan menumpang mobil CRV BK 1606 ZI warna Cream. Polisi menghentikan mobil di jalan keluar pintu tol Perbaungan dan menemukan Apin Dayak dan MbS serta dua wanita NL dan AW.

Petugas langsung melakukan penangkapan dan pemeriksaan isi mobil dan ditemukan 9,5 butir pil ekstasi, sepucuk senpi jenis Makarov Cal. 32 Made In Rusia Warna Hitam berikut 5 butir peluru. Setelah itu ke empat orang berikut barang bukti dibawa ke Kantor Polres Serdang Bedagai untuk proses hukum lebih lanjut”, Paparnya.

Tak sampai disitu, pada Senin (22/9) Polisi kembali melakukan pencarian terhadap Nakok yang berada di Hotel Grand Central Jl. Sei Belutu No. 17B Кес.Medan Baru Kota Medan. Tiba di lokasi, petugas melihat Nakok berjalan keluar dari lobi hotel bersama temannya DH menuju mobil jenis pajero sport warna hitam dengan BK 8129 LN.

Dengan sigap Polisi menangkap kedua pelaku dan menemukan kotak rokok berisi narkotika jenis sabu, pipa kaca, pil ekstasi dan 4 batang rokok.Tak sampai disitu, di dalam bangku mobil, Polisi juga menemukan sepucuk senapan angin merk Preon Tactical, sebilah pisau belati 33 cm dan satu biji peluru senapan angin, “Nakok dan DH langsung diboyong ke Polres Sergai untuk proses hukum lebih lanjut”, Ungkapnya.

“Atas perbuatannya para pelaku yang sangat meresahkan masyarakat ini dijerat dengan Pasal 170 ayat (1), pasal 1 ayat (1) atau Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Darurat Republik Indonesia Nomor 12 tahun 1951, Pasal 112 dan Pasal 114 UU Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman 5 sampai 20 tahun penjara”, Ujarnya.


Ulvi

Share:

Tim Gabungan TNI - Polri Gerebek Diduga Gudang Pengoplosan Gas di MarelanTim Gabungan TNI - Polri Gerebek Diduga Gudang Pengoplosan Gas di Marelan


 

Tim Gabungan TNI - Polri Gerebek Diduga Gudang Pengoplosan Gas di MarelanTim Gabungan TNI - Polri Gerebek Diduga Gudang Pengoplosan Gas di Marelan

Medan, tvpemberitaanindonesia.com

Tim Gabungan Ditreskrimsus Poldasu bersama TNI menggerebek gudang yang diduga lokasi pengoplosan gas subsidi di Jalan Mekar Sari Pasar VII Marelan, Jumat (26/9) siang. Namun dalam penggerebekan itu tidak membuahkan hasil karena gudang kosong, tidak ada aktivitas. Kasubdit IV/Tipidter Ditreskrimsus Poldasu Kompol Muh Alan Haikal, SKM, SH.S.IK didampingi Dan Denpom I/3 Medan Letkol Wira dilokasi mengatakan, penggerebekan dilakukan berawal dari informasi masyarakat adanya gudang pengoplosan gas bersubsidi. 

Kasubdit IV/Tipidter Ditreskrimsus Poldasu Kompol Muh Alan Haikal didampingi Dan Denpom I/3 Medan Letkol Wira dan Kanit Kompol Mulyadi saat memberikan keterangan kepada wartawan di lokasi, Jumat (26/9).(jos Tambunan).

"Setelah kita datangi, lokasi kosong tidak ada aktivitas. Pun demikian kita akan terus tindak lanjuti," ujar Kasubdit Tipidter. Dia mengatakan, pihaknya bersinergi dengan TNI turun kelokasi sehubungan adanya informasi kalau usaha Illegal itu dibeking oknum TNI. "Dari hasil penyelidikan kita tidak ada ditemukan aktivitas jadi kita tidak dapat menyimpulkan demikian," sebutnya, mengakui dua hari lalu lokasi digerebek warga. Perwira melati satu dipundaknya itu mengatakan, telah mengidentifikasi pemilik usaha ini dan dua saksi dari warga telah dibawa ke Mapoldasu untuk dimintai keterangan. Namun Alan tida bersedia menyebut identitas pengelola dimaksud.

Tim Gabungan TNI-Polri Gelar Patroli Jaga Kamtibmas Selama Ramadan

Tim Gabungan TNI-Polri Gerebek Barak Narkoba

Sementara informasi dilapangan menyebutkan kalau gudang diduga pengoplosan itu dikelola Tedy.

Bahkan menurut informasi, setelah gudang itu digerebek warga dua hari lalu, lokasi langsung dibersihkan dan pindah ke suatu lokasi.

Dikelilingi Tembok Penggerebekan gudang yang diinformasikan tempat pengoplosan gas bersubsidi dipimpin Kasubdit IV/Tipidter Kompol Muh Alan Haikal. Terlihat juga As Ops Kasdam I/BB Kolonel Inf Sandi bersama Dan Denpom I/3 Medan Letkol Wira. Gudang berukuran sekitar luas 20 meter dan panjang 50 meter dikelilingi tembok setinggi 2,5 meter. Disisi kiri dan kanan dibangun kanopi dan didepan dekat gerbang masuk ada bangunan menyerupai kantor. Lokasinya terlihat sangat Septi sehingga untuk masuk kedalam sulit dilalui, ada indikasi gudang tersebut diperuntukkan untuk pengoplosan gas.

Gudang tersebut berjarak sekitar 800 meter dari Jalan Veteran. Akses menuju lokasi belum diaspal dan terlihat masih jalan kebun, yang mana lokasi merupakan eks HGU PTPN II.

Terlihat juga ada dua portal menuju lokasi yang mana disetiap portal dijaga beberapa pria berbadan tegap yang diduga untuk memantau setiap orang yang masuk. Diduga di daerah itu ada usaha Illegal selain pengoplosan gas.

Ulvi 

Share:

Sinergi BNN RI dan Polda Sumut Ungkap 1,7 Ton Narkotika, Tegaskan Perang Melawan Narkoba


 

Sinergi BNN RI dan Polda Sumut Ungkap 1,7 Ton Narkotika, Tegaskan Perang Melawan Narkoba

MEDAN tvpemberitaanindonesia.com

Kolaborasi Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) dengan Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI)  mengungkap sebanyak 4.749 kasus narkotika di wilayah Sumatera Utara dan Aceh.

Dalam kasus tersebut, setidaknya 6.004 orang ditetapkan sebagai tersangka dengan barang bukti sebanyak 1,7 ton narkotika jenis sabu. Kepala BNNP RI, Komjen Suyudi Ario Seto, mengatakan, pengungkapan ini merupakan hasil dari operasi gabungan dari Polri, BNN, TNI dan Instansi terkait.

Kegiatan ini diumumkan dalam konferensi pers gabungan yang digelar di Mako Polda Sumut, Jumat (26/9/2025).

“BNN RI bersama jajaran Polda Sumatera Utara pada Minggu (21/9/2025) berhasil mengungkap 1,4 ton narkotika yang terdiri dari sabu, ekstasi, kokain, dan ganja. Penangkapan ini merupakan hasil kerja keras sepanjang periode 1 Januari hingga 25 September 2025, dengan total 4.749 kasus di seluruh wilayah Polda Sumut serta 6.004 orang tersangka,” ujar Suyudi.

Menurutnya, pengungkapan besar ini tidak terlepas dari aduan masyarakat yang kemudian ditindaklanjuti secara serius oleh petugas gabungan hingga berhasil membongkar jaringan peredaran narkoba dalam jumlah besar.

Adapun press release pada hari ini merupakan hasil operasi gabungan BNN RI melalui BNNP Sumut dan BNNP Aceh bersama Polda Sumatera Utara. Sinergi ini menjadi bukti nyata bahwa perang melawan narkotika adalah tugas bersama yang tidak mengenal batas wilayah maupun sekat antarinstansi.

“Sinergitas yang terjalin antara BNN dan Polri bukan sekadar slogan, melainkan sebuah jalinan operasional yang solid di lapangan. Ini menegaskan bahwa negara hadir dengan seluruh kekuatannya untuk melindungi setiap jengkal tanah air dan setiap jiwa anak bangsa dari ancaman sindikat narkoba,” tegas Suyudi.

Ia juga menegaskan bahwa hubungan kolaborasi antara BNN dan Polri akan terus diperkuat, serta menjadi pilar utama dalam mewujudkan generasi bangsa yang bebas narkoba sebagai fondasi menuju Indonesia Emas 2045.

“Setiap gram narkotika yang berhasil kita sita bukan hanya barang bukti, melainkan representasi perjuangan untuk menyelamatkan masa depan generasi bangsa. Perjuangan ini akan terus kita lakukan secara terpadu, dengan memperkuat sinergi lintas sektoral, agar seluruh anak bangsa terlindungi dari ancaman narkotika,” pungkasnya.

Share:

Forwakum Sergai Periode 2025–2028 Telah Resmi Dilantik, Bupati dan Kapolres Harapkan Jadi Garda Terdepan Lawan Hoaks


 Forwakum Sergai Periode 2025–2028 Telah Resmi Dilantik, Bupati dan Kapolres Harapkan Jadi Garda Terdepan Lawan Hoaks

Sergai tvpemberitaanindonesia.com

Forum Wartawan Hukum (Forwakum) Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) resmi melantik pengurus baru periode 2025–2028 dalam acara yang digelar di Aula Sultan Serdang, Komplek Kantor Bupati Sergai, Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, Rabu (24/9/2025).

Pelantikan berlangsung khidmat sejak pukul 09.00 hingga 10.05 WIB dengan rangkaian kegiatan mulai dari pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya, pembacaan SK, hingga pengukuhan pengurus baru.

Susunan pengurus Forwakum Sergai periode 2025–2028 yakni: Ketua Darmawan (Waspada.com), Sekretaris Rimpun Sihombing (SIB), dan Bendahara Rizki Rayanda (Waspada.id).

Dalam sambutannya, Bupati Sergai H. Darma Wijaya menyampaikan apresiasi sekaligus harapan agar Forwakum dapat menjadi garda terdepan dalam menyampaikan informasi yang benar serta menangkal berita hoaks.

“Selamat kepada pengurus Forwakum Sergai yang baru dilantik. Semoga ke depan Forwakum semakin solid dan bisa bersinergi dengan pemerintah daerah dalam memberikan informasi yang edukatif dan bermanfaat bagi masyarakat,” ucapnya.

Senada dengan itu, Kapolres Sergai AKBP Jhon Sitepu, SIK, MH yang diwakili Kasi Humas IPTU L.B. Manullang juga menegaskan komitmen kemitraan antara kepolisian dan Forwakum.

Saya mewakili Bapak Kapolres yang berhalangan hadir karena dinas lain. Beliau mengucapkan selamat atas pelantikan Forwakum Sergai. Harapan kami, Forwakum dapat menjadi mitra strategis Polres Sergai dalam menyampaikan informasi hukum, menangkal berita bohong, serta memberikan masukan dan dukungan terkait penanganan tindak pidana,” ujar IPTU Manullang.

Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Sergai Dr. H. Adlin Umar Yusri Tambunan, Ketua Forwakum Provinsi Sumut Haris Rinaldi Nasution, Sekretaris Forwakum Provinsi Sumut Ansa Tarigan, para pejabat OPD Pemkab Sergai, serta wartawan yang tergabung dalam Forwakum Sergai.

Pelantikan ini diharapkan menjadi momentum baru bagi Forwakum Sergai dalam memperkuat peran pers, khususnya di bidang hukum, sehingga mampu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan pemerintah daerah Ujarnya.

ULVI

Share:

Kamis, 25 September 2025

Hari Lalulintas Ke-70, Sat Lantas Polres Binjai Syukuran Bersama Anak Yatim


 

Hari Lalulintas Ke-70, Sat Lantas Polres Binjai Syukuran Bersama Anak Yatim

Binjai tvpemberitaanindonesia.com

Dalam rangka memperingati hari Lalu Lintas Bhayangkara Ke-70 yang jatuh pada tanggal 22 September 2025, Satlantas Polres Binjai melaksanakan syukuran bersama anak-anak yatim di Kantor Satlantas, Jalan Sultan Hasanuddin No.1 Kota Binjai, Senin (22/9) sekira pukul 16.00 Wib. 

Dalam acara syukuran tersebut, Kapolres Binjai AKBP Bambang C. Utomo, S.H., S.I.K., M.Si., menitipkan beberapa pesan kepada personil Satuan lalulintas, diantaranya agar personil satuan lalulintas tetap dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi warga masyarakat, sekaligus mengajak untuk menjadi pelopor keselamatan dalam berlalu lintas.

Saya ucapkan selamat hari Lalulintas Bhayangkara Ke-70. Semoga satuan lalulintas Polres Binjai semakin solid, berdedikasi dan semakin sukses dan lancar dalam melaksanakan tugas kedepannya sesuai dengan tema, yaitu Lalu Lintas Modern Yang Berkeselamatan Menuju Indonesia Emas," ungkap Kapolres. 

Pada kesempatan itu, Kapolres Binjai bersama Waka Polres Kompol Yanto, Kasat Lantas AKP Syamsul A. Batubara, juga memberikan tali asih terhadap beberapa anak yatim. Dilanjutkan dengan pemberian nasi tumpeng terhadap personil tertua Iptu Kartono Sinuraya, dan personil termuda Bripda Anugrah Welas. 


Ulvi

Share:

KBPP Polri Sumut Gelar Musda V, Perkuat Kebersamaan dengan Polri untuk Kamtibmas


 

KBPP Polri Sumut Gelar Musda V, Perkuat Kebersamaan dengan Polri untuk Kamtibmas

Medan tvpemberitaanindinesia.com

Musyawarah Daerah (Musda) Ke-V Keluarga Besar Putra Putri Kepolisian Republik Indonesia (KBPP Polri) Provinsi Sumatera Utara berlangsung sukses di Aula Dhira Brata Brimob Polda Sumut, Medan, Rabu (24/09/2025).

KBPP Polri merupakan organisasi kemasyarakatan yang beranggotakan putra-putri Polri, baik yang masih aktif berdinas maupun yang sudah purna tugas. Organisasi ini berdiri sejak 1 Maret 2003 dan memiliki peran penting dalam mendukung tugas Kepolisian, khususnya dalam bidang pembinaan masyarakat (Binmas).

Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H., yang diwakili oleh Dirbinmas Polda Sumut Kombes Pol H. Y. Arief Satriyo, S.I.K., menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Musda tersebut.

“Selamat bermusyawarah, mari kita jaga Kamtibmas di Sumut,” jelasnya.

Ketua Daerah PD KBPP Polri Sumut, Ir. Bona Lumban Gaol, juga mengucapkan terima kasih kepada panitia pelaksana serta berharap ketua terpilih dapat membawa organisasi ke arah yang lebih baik.

“Terima kasih kepada panitia. Semoga Ketua terpilih nantinya bisa bekerja lebih baik lagi,” ujarnya.

Dalam Musda V KBPP Polri Sumut ini, Dra. Helena Lumban Gaol terpilih sebagai Ketua Daerah yang baru.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Dr. Ferry Walintukan, S.I.K., S.H., M.H., menambahkan bahwa kehadiran KBPP Polri menjadi mitra penting bagi Polri dalam menjaga kondusifitas di tengah masyarakat.

“KBPP Polri adalah bagian keluarga besar Polri yang turut berkontribusi menjaga hubungan baik dengan masyarakat. Kami berharap sinergi ini terus terjalin kuat,” ungkapnya.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Pengurus Pusat KBPP Polri, Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Ferry, Dansat Brimob Polda Sumut Kombes Pol Rantau Isnur Eka, S.I.K., M.M., M.H., M.Han, Karo SDM Polda Sumut yang diwakili Kompol Dian Ginting, unsur pemerintah setempat, serta perwakilan organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP).

Ulvi

Share:

Tangkal Paham Radikal, Densus 88 Ajak Pelajar dan Mahasiswa Tanah Karo Jadi Duta Pencegahan Terorisme


 

Tangkal Paham Radikal, Densus 88 Ajak Pelajar dan Mahasiswa Tanah Karo Jadi Duta Pencegahan Terorisme

TANAH KARO tvpemberitaanindonesia.com

Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Satgaswil Sumatera Utara bersama Badan Kesbangpol Provinsi Sumut dan Kesbangpol Kabupaten Tanah Karo menggelar kegiatan Sosialisasi Pencegahan Bahaya Radikalisme dan Terorisme pada Kamis, 25 September 2025, bertempat di Aula Van Hall, Jalan Samura, Kabupaten Tanah Karo.

Acara yang berlangsung sejak pukul 10.00 WIB ini diikuti lebih dari 200 siswa dan mahasiswa serta 10 guru SMA/SMK se-Kabupaten Tanah Karo. Hadir pula jajaran pejabat daerah, antara lain Emir Mahbob Lubis, S.STP., M.AP (Kabid Wasnas dan Penanganan Konflik Kesbangpol Sumut), Dr. Zulkarnain, M.A., ICAP (Ketua FKDM Sumut), serta Tetap Ginting, S.Sos (Kepala Kesbangpol Tanah Karo).

Dalam paparannya, Dr. Zulkarnain menjelaskan bahwa radikalisme adalah pintu masuk menuju aksi terorisme. “Korelasi sangat terhubung. Orang yang memiliki pemahaman radikal belum tentu teroris, tetapi seorang teroris pasti memiliki pemahaman radikal,” tegasnya.

Ia menambahkan, bahaya terorisme bukan hanya berbentuk aksi fisik, tetapi juga dapat mengubah pola pikir, menyebarkan ujaran kebencian, serta memecah belah persatuan bangsa.

Sementara itu, Kombes Pol Dr. Didik Novi Rahmanto, S.I.K., M.H selaku Kasatgaswil Densus 88 AT Sumut mengingatkan bahwa kelompok teror masih aktif merekrut anggota baru, terutama dari kalangan muda dan perempuan.

“Aktivitas teror saat ini seolah tenang di permukaan, namun di bawah masih banyak perekrutan. Mereka memanfaatkan media sosial, berita hoaks, hingga game online untuk menarik simpati,” jelasnya.

Didik juga menekankan pentingnya literasi digital agar masyarakat tidak mudah terpengaruh konten yang memecah belah bangsa. Ia berharap para peserta sosialisasi bisa menjadi duta pencegahan di sekolah dan kampus masing-masing.

Dalam sesi tanya jawab, salah satu mahasiswa menanyakan strategi pencegahan terorisme selain melalui sosialisasi. Menjawab hal itu, Kombes Pol Didik menyarankan agar generasi muda lebih aktif menyebarkan konten moderat dan positif.

“Kita semua harus terlibat. Jadilah duta pencegahan, sebarkan konten yang menyejukkan dan edukatif, serta hindari konten yang memecah belah bangsa,” ujarnya.

Terkait ciri-ciri pelaku teror, Didik menegaskan bahwa saat ini pelaku tidak bisa diidentifikasi hanya dari penampilan luar.

“Contoh kasus Robial Muslim Nasution, pelaku bom Polrestabes Medan. Ia tidak bercadar, tidak bercelana cingkrang, tapi bisa dikenali dari pola sosialnya di masyarakat,” ungkapnya.

Dalam sambutannya, Tetap Ginting menekankan bahwa budaya Karo dapat menjadi benteng dalam menangkal paham radikal.

“Kearifan lokal harus dijaga, agar masyarakat dan generasi muda tetap solid dan tidak mudah dipecah belah,” ujarnya.

Acara ditutup dengan ajakan bersama agar peserta menjadi agen perdamaian, menjaga persatuan, serta berperan aktif dalam mencegah berkembangnya paham radikal dan terorisme di tengah masyarakat.

Dek

Share:

Polda Sumut dan RRI Medan Jalin Kerja Sama Strategis Lewat Program Halo Polisi


 

Polda Sumut dan RRI Medan Jalin Kerja Sama Strategis Lewat Program Halo Polisi

Medan tvpemberitaani donesia.com

Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) bersama Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI Medan menandatangani nota kesepahaman (MoU) program Halo Polisi di kantor RRI Medan, Kamis (25/9/2025).

Penandatanganan ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat kerja sama dalam menyampaikan informasi kepolisian kepada masyarakat secara cepat dan akurat.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Ferry Walintukan, didampingi Kasubid Penmas Polda Sumut, AKBP Siti Rohani Tampubolon, mengatakan melalui kerja sama ini kepolisian semakin terbuka dalam menyampaikan program kerja dan kinerja Polda Sumut.

“RRI merupakan mitra potensial bagi kepolisian dalam mensosialisasikan program kerja dan hasil kinerja. Kami juga siap mendukung siaran langsung saat operasi besar seperti Operasi Ketupat dan Operasi Lilin, serta memberikan informasi lalu lintas secara rutin,” ujar Ferry.

Ferry menambahkan, dengan adanya program Halo Polisi, masyarakat tidak hanya mendapatkan informasi terkait keamanan dan ketertiban, tetapi juga memiliki ruang untuk menyampaikan aduan maupun masukan secara langsung.

“Polisi bukan anti kritik. Justru kritik dan saran dari masyarakat menjadi bahan evaluasi agar kinerja kami semakin baik,” ucapnya.

Kepala RRI Medan, Besty Charmin Simatupang, menyatakan kerja sama ini diharapkan dapat memberikan nilai positif bagi masyarakat. Menurutnya, informasi dari kepolisian sangat penting untuk segera disampaikan melalui media publik.

“RRI dan kepolisian sudah tidak bisa dipisahkan satu sama lain. Kami membutuhkan informasi dari kepolisian, dan kepolisian juga membutuhkan RRI untuk menyebarkan informasi kepada publik,” ujar Besty didampingi Kabag TU Yusrizal, Ketua Tim Penyiaran Edi Siswanto, dan Plt Ketua Tim Humas Dina Dwita.

Besty berharap program ini dapat memberikan dampak luas bagi masyarakat.

“Harapan kami, kerja sama ini bisa memperkuat akses masyarakat terhadap informasi, baik terkait lalu lintas, penanganan narkoba, maupun peristiwa bencana,” ucapnya.

Program Halo Polisi akan dikemas secara interaktif, di mana pendengar bisa langsung menyampaikan pertanyaan maupun pengaduan saat siaran berlangsung. Halo Polisi RRI Medan juga akan menjadi percontohan bagi stasiun RRI di seluruh Indonesia.

Ulvi

Share:

Residivis Kasus Curanmor Pelaku Di Ciduk Di Kos-Kosan


 

Residivis Kasus Curanmor Pelaku Di Ciduk  Di Kos-Kosan

BINJAI tvpemberitaanindonesia.com

Unit Reskrim Polsek Sei Bingai Polres Binjai telah berhasil melakukan penangkapan terhadap seorang laki-laki dengan inisial *MS als TAKUR (35)* di dusun Ban Rejo desa Emplasemen Kwala Mencirim Kecamatan Sei Bingai Kabupaten Langkat, Selasa (23/9) pukul 20.00 wib.

Awal kejadian, sebelumnya Polsek Sei Bingai Polres Binjai sudah ada menerima 4 (empat) laporan dari masyarakat tentang adanya kehilangan sepeda motor miliknya di wilayah kecamatan Sei Bingai Kabupaten Langkat dengan TKP :

" Desa Gunung Ambat Kecamatan Sei Bingai (dua unit sepeda Motor merk Verza dan Beat), Dusun Tanjung Karo Desa Gunung Kecamatan Sei Bingai (satu unit sepeda Motor Vario), Desa Psr VI Kwala Mencirim (satu unit mobil Fanther) dan Desa Psr V Namu trasi Kecamatan Sei Bingai (satu unit sepeda motor Satria FU)

Atas kejadian tersebut, Kapolsek Sei Bingai Akp Endramawan Sitepu, S.H., bersama anggotanya melakukan penyelidikan, kemudian petugas mengidentifikasi identitas terduga serta mengendus tentang keberadaannya.

Mengetahui keberadaan terduga pelaku sedang di sebuah kos-kosan, selanjutnya petugas langsung melakukan pengepungan serta melakukan penangkapan terhadap MS als TAKUR tanpa perlawanan.

Terhadap MS als TAKUR saat ini sudah diamankan di mako Polsek Sei Bingai guna penyidikan selanjutnya, mengingat MS als TAKUR sudah pernah mejalani hukuman di Lembaga Pemasyarakatan dengan kasus curanmor juga, pungkas Kapolsek 

Sesuai keterangan Kapolres Binjai Akbp Bambang C. Utomo, S.H.,S.I.K., M.Si., melalui kasi humas Akp Junaidi, tidak ada tempat bagi para pelaku aksi kejahatan di wilayah hukum polres Binjai., tegasnya.

Ulvi

Share:

Rabu, 24 September 2025

Kasat Narkoba Diduga Ada Main Mata Terkait Diduga Marangnya Narkoba diskotik One King Golden Gak Sanggup Brantas Lebih Baik Mundur Jadi Kasat Narkoba


 

Kasat Narkoba Diduga Ada Main Mata Terkait Diduga Marangnya Narkoba diskotik One King Golden Gak Sanggup Brantas Lebih Baik Mundur Jadi Kasat Narkoba

LANGKAT tvoemberitaaninsoneaia.com

Hingga saat ini maraknya peredaran Narkoba Di Wilayah Hukum Polres Langkat khususnya di tempat hiburan malam (THM) masih menjadi tanda tanya besar masyarakat, ironisnya, kenapa Polres Langkat tidak berani menggerebek diskotik One King Golden atau sering disebut OKG.


Sungguh miris, Pasalnya Kapolres maupun Kasat narkoba Polres Langkat sudah mengetahui keberadaan One King Golden yang dikelola ketua OKP tersebut namun terkesan tutup mata.

Kasat Narkoba terkesan melakukan pembiaran  peredaran narkoba secara terstruktur dan selalu aman - aman dan terkesan tutup mata, padahal Diskotik One King Golden bukan menjadi rahasia umum adalah tempat berjoget joget dengan dipengaruhi bius obat obatan (inex) serta minuman alkohol bahkan anak dibawah umur masuk are lokasi.

Dari pantauan awak media, selain cukup bebasnya masuk ke dalam lokasi, mereka juga menyediakan pil ekstasi dengan harga 300 rb perbutir.

" mau pesan ob (inex) bang, ada ni harga 300 rb perbutir, ada beberapa merek, ucap seorang pria berjaket hitam kepada awak media, Sabtu (13/09).

Diskotik One King Golden yang kabarnya berdiri diatas lahan garapan ini diduga kuat telah melakukan lobi-lobi terhadap pihak aparat dan instansi pemerintahan Kabupaten Langkat.

" Kok tiba-tiba katanya mereka sudah punya izin, setau saya lahan yang mereka pakai itu lahan garapan, darimana izinnya bisa  keluar," ucap warga sekitar yang enggan menyebutkan namanya.

Padahal sebelumnya, Kepolisian Resor dan Polda Sumut serta Pemerintah Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, menutup diskotik bernama One King Golden di Kecamatan Batang Serangan pada Jumat (4/8/2023) lalu .

Diskotik yang berada di tengah perkebunan sawit ini sempat disorot oleh Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi karena dianggap memberikan efek buruk ke masyarakat.

Maka dari itu, kami masyarakat kabupaten Langkat meminta kepada Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution dan Kapolda Sumut Irjen pol Whisnu Hermawan untuk segera menutup permanen diskotik One King Golden.

Selanjutnya juga, Kapolda Sumut didesak untuk mencopot Kasat Narkoba Polres Langkat karena dinilai tidak becus membasmi Peredaran Narkoba diwilkum Polres Langkat.

Sementara itu, Kasat Narkoba Polres Langkat AKP Rudy Sahputra ketika dikonfirmasi mengenai diduga adanya peredaran narkoba jenis ekstasi diskotik One King Golden ia hanya mengucapkan " Terima kasih informasinya , akan kami lakukan pendalaman," tulisnya melalui pesan WhatsApp.

Tiem

Share:

Definition List

Unordered List

Support